Pemprov Babel Dukung Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah di Bumi Serumpun Sebalai

Bisnis  
Pj Guberner Babel Suganda (kedua dari kiri) pada acara “Bekisah: Babel, Keuangan dan Ekonomi Syariah” yang diselenggarakan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Babel.

KAKI BUKIT, Pangkalpinang – Pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mendapat dukungan dari pemerintah provinsi (Pemprov) setempat. Dukungan disampaikan

Penjabat (Pj) Gubernur Babel Suganda Pandapotan Pasaribu pada acara “Bekisah: Babel, Keuangan dan Ekonomi Syariah” yang diselenggarakan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Babel.

Pada acara yang berlangsung, Rabu (24/5) tersebut Pj Gubernur Suganda memaparkan, langkah Pemprov Babel mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di provinsi berjuluk “Bumi Serumpun Sebalai” tersebut. “Salah satu yang dilakukan adalah dengan mendorong akselerasi penguatan produk halal dan pariwisata halal,” katanya.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Menurut Suganda, “Salah satu upaya konkret yang telah kita lakukan adalah, pelaksanaan kampanye Mandatory Halal 2024 sebagai upaya untuk menyebarluaskan program sertifikasi halal gratis atau Sehati yang merupakan program Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal atau BPJPH.”

Pj Gubernur Suganda juga menjelaskan, Pemprov Babel selama ini bersinergi dan berkolaborasi baik dengan Bank Indonesia maupun otoritas lain dalam memberikan bimbingan teknis untuk mendukung kesiapan pelaku usaha untuk bersertifikasi halal, pelatihan pendamping proses produk halal (PPH), pengembangan ekonomi syariah di pondok pesantren, dan upaya peningkatan kompetensi di bidang digital, maupun nilai-nilai ekonomi syariah bagi pelaku-pelaku UMKM di Babel.

“Tahun lalu, kita telah melaksanakan Kongres Halal Internasional 2022 yang melahirkan 9 resolusi halal yang tentunya perlu ditindaklanjuti agar industri halal di Indonesia dan Kepulauan Babel khususnya semakin maju dan siap menghadapi persaingan global," ujar Suganda yang juga menjabat Sekretaris Jendral Ombudsman.

Pemprov Babel juga tengah mempercepat Program Desa Wisata Ramah Muslim bersama dengan LPPOM MUI dengan mempersiapkan 1.000 penyelia halal. “Tahun ini Pemprov juga kembali memfasilitasi sertifikasi halal bagi pelaku usaha mikro dan kecil, baik melalui program “Self Declare” maupun melalui lembaga pemeriksa halal untuk produk/jasa tertentu,” kata Suganda.

Pada kesempatan itu Pj Gubernur Babel menyampaikan ucapan selamat kepada Ahmad Irvani yang terpilihnya kembali menjadi Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Babel periode 2023 – 2026.

Sementara Siti Ma’rifah Bendahara Pengurus MES Pusat menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Babelatas upaya, salah satunya terkait sembilan resolusi halal yang dicetuskan dalam Kongres Halal Internasional 2022 yang lalu.

“Resolusi tersebut sebagai trigger untuk mendorong industri dan pariwisata halal khususnya di Negeri Serumpun Sebalai ini, yang nantinya akan mendorong semakin majunya ekonomi dan keuangan syariah,” ujarnya.

Siti Ma’rifah memuji kuatnya toleransi masyarakat beragama di Provinsi Bangka Belitung, yang menjadi salah satu aspek dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah.

“Masyarakat Bangka Belitung merupakan masyarakat yang religius dan toleran. Hal ini menjadi modal dan peluang kita menuju peningkatan ekonomi mayarakat melalui ekonomi dan keuangan syariah,” kata pengurus MES Pusat. (maspril aries)

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Penggiat Literasi-Tutor-Penulis & Penerbit Buku -- PALEMBANG - INDONESIA

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image