Lingkungan

HaKI dan Fakta Perhutanan Sosial di Sumsel Berkembang Signifikan

Diskusi Catatan Akhir Tahun Perhutanan Sosial Sumatera Selatan 2023 oleh HaKI Sumsel. (FOTO : Maspril Aries)

KAKI BUKIT – Perhutanan sosial salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) dibawah kepemimpinan Menteri Siti Nurbaya yang diterapkan di Sumatera Selatan (Sumsel) berkembang signifikan.

Fakta itu terungkap pada Catatan Akhir Tahun 2023 yang dilansir HaKI (Hutan Kita Institute) sebuah organisasi non pemerintah (ornop) yang berkiprah pada sektor lingkungan di Bumi Sriwijaya.

Dedy Permana dari HaKI menyatakan, “Perhutanan sosial di Sumatera Selatan pada tiga tahun terakhir mengalami perkembangan cukup signifikan. Tahun 2021 terdapat 181 unit perhutanan sosial dengan luasan 121.000 hektare”.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

“Pada 2023 jumlah unit meningkat menjadi 211 unit dengan luasan 133.390,23 hektare,” kata Dedy Permana yang menjabat Direktur Eksekutif HaKI pada paparannya, Rabu (19/12).

Data yang disampaikan HaKI tersebut merujuk pada tiga tahun terakhir. Jika ditarik mundur sampai lima tahun terakhir peningkatan signifikan tersebut bisa dilihat jelas. Menteri LHK (Lingkungan Hidup dan Kehutanan) Siti Nurbaya saat mendampingi Presiden Joko Widodo menyerahkan Surat Keputusan (SK) Perhutanan Sosial di Taman Wisata Alam (TWA) Punti Kayu, Palembang pada November 208 menyebutkan ada sebanyak 9.710 kepala keluarga yang menerima.

Mereka berasal dari 10 kabupaten yakni Muara Enim, Musi Rawas, Pagar Alam, Lahat, Banyuasin, Ogan Komering Ulu (OKU), OKU Selatan, Ogan Komering Ilir (OKI), OKI Timur, dan Musi Banyuasin (Muba) dengan luasan hutan 56.276 Hektare (Ha). Kenaikan dari 56.276 Ha pada 2018 menjadi 133.390,23 Ha adalah kenaikan yang signifikan. Di Provinsi Sumatera Selatan sendiri, telah tercatat pencadangan kawasan untuk hutan sosial seluas 333.651 Ha.

Dedy Permana bersama Sigid Widagdo Manager Komunikasi dan Tata Kelola Pengetahuan HaKI menjelaskan bahwa Perhutanan Sosial adalah isu strategis yang menjadi fokus HaKI khususnya dalam mendampingi masyarakat, dan ini sudah sudah berjalan beberapa tahun.

Pendampingan program Perhutanan Sosial yang dilakukan HaKI tersebar pada beberapa kabupaten dan kota di Sumsel. “Ada 56 Kelompok Perhutanan Sosial atau KPS yang didampingi HaKI dalam program Ford Foundation tersebar di lima wilayah Kesatuan Pengelola Hutan atau KPH,” ujar Dedy Permana.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Penggiat Literasi-Tutor-Penulis & Penerbit Buku -- PALEMBANG - INDONESIA