Literasi

75 Tahun Harris Effendi Thahar dan Nasib Sastra Koran

Harris Effendi Thahar menerima plakat pada 75 Tahun Prof Harris Effendi Thahar “Si Padang”. (FOTO: FB Yurnaldi)
Harris Effendi Thahar menerima plakat pada 75 Tahun Prof Harris Effendi Thahar “Si Padang”. (FOTO: FB Yurnaldi)

KINGDOMSRIWIJAYA – Mengawali tahun 2025 tepatnya tanggal 4 Januari 2025, wartawan senior yang juga penulis Yurnaldi dari Padang di laman media sosial Facebook-nya mengunggah foto dan tulisan acara 75 Tahun Prof Harris Effendi Thahar “Si Padang”. Pada hari itu, Harris Effendi Thahar yang lahir 4 Januari 1950 tepat berusia 75 tahun.

Unggahan Yurnaldi membawa surut ingatan ke belakang, masa kuliah tahun 1980-an di Universitas Lampung (Unila). Sekitar tahun 1985 mula-mula mengenal nama Harris Effendi Thahar dari sebuah surat kabar terbesar koran di Indonesia pada masa itu, Harian Kompas. Nama Harris Effendi Thahar yang menyandang jabatan fungsional sebagai guru besar atau profesor dari Universitas Negeri Padang (UNP) dulu IKIP (Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan) Padang menghiasi halaman koran edisi minggu dengan karyanya sebuah cerita pendek (cerpen).

Pekan-pekan berikutnya, cerpen Harris Effendi Thahar kerap menghiasi halaman minggu koran yang terbit dari Jakarta. Namanya pada masa itu sudah sejajar dengan penulis cerpen atau sastrawan Indonesia yang sudah lebih dulu tenar. Ada Putu Wijaya, Danarto, Hamsad Rangkuti, NH Dini, Bondan Winarno. Kemudian Pamusuk Eneste, Seno Gumira Ajidarmo, Sori Siregar, Ratna Indraswari Ibrahim, Leila S Chudori, Taufik Ikram Jamil, dan lainnya.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Hampir setiap Ahad, cerpen-cerpen karya penulis hebat tersebut menemani pembacanya di platform koran atau surat kabar. Karya para penulis tersebut adalah karya sastra bermutu dan berkwalitas, dibaca sekarang juga masih menarik. Saat itu juga muncul polemik, apakah cerita pendek yang terbit di koran atau surat kabar bisa disebut sebagai sebagai karya sastra. Sementara pada masa dekade 70-an ada istilah “sastra koran” yang digagas Ariel Haryanto.

Lantas siapa Harris Effendi Thahar? Apakah generasi milenial atau generasi Z tahu siapa Harris Effendi Thahar? Tahu atau tidak tahu siapa Harris Effendi Thahar, tentu perlu memberitahu kepada publik tentang sosok yang sukses sastrawan sekaligus sukses di dunia pendidikan dengan menyandang jabatan guru besar. Tak kenal maka tak tahu.

Berita Terkait

Image

Wartawan dan Penulis Yurnaldi Paduka Raja Raih Penghargaaan Satupena Sumbar

Image

Wartawan dan Penulis Yurnaldi Paduka Raja Raih Penghargaaan Satupena Sumbar

Image

Benny Arnas Penulis 27 Buku + 200 Cerpen + 200 Esai

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Penggiat Literasi-Tutor-Penulis & Penerbit Buku -- PALEMBANG - INDONESIA