Politik

Ratu Dewa Memotret Birokrasi dan Pelayanan

Wali Kota Palembang Ratu Dewa sidak ke kantor Kelurahan Pulokerto, menelpon Camat Gandus dan Kepala Badan KPSDM, (FOTO: Tangkapan Layar IG @ratudewa)
Wali Kota Palembang Ratu Dewa sidak ke kantor Kelurahan Pulokerto, menelpon Camat Gandus dan Kepala Badan KPSDM, (FOTO: Tangkapan Layar IG @ratudewa)

KINGDOMSRIWIJAYA – Jam belum lagi menunjukkan pukul 08.00 WIB, Wali Kota Palembang Ratu Dewa sudah meninggalkan kediamannya. Dengan kendaraan dinas nomor polisi BG 1 A, mobil bukan melaju ke Kantor Wali Kota Palembang di Jalan Merdeka. Mobil dinas berwarna hitam meluncur menuju arah Kecamatan Gandus.

Mobil berhenti parkir tepat di depan Kantor Lurah Pulokerto. Ratu Dewa datang untuk melihat langsung kinerja pegawai negeri sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berada di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.

Di kantor lurah tersebut, Ratu Dewa hanya berjumpa empat orang pegawai honorer sementara mereka yang berstatus ASN termasuk Lurah Pulokerto tak ada di tempat. Melihat kondisi tersebut, Wali Kota Palembang itu langsung menghubungi Camat Gandus dan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) melalui telepon dan memerintahkan memberi surat peringatan kepada para ASN tersebut.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Menurut Ratu Dewa, “Hari ini saya sengaja sidak acak untuk mengecek, ternyata semua ASN di kelurahan itu tidak ada satu pun yang masuk kantor, seperti lurah dan juga sekretaris lurah yang sudah ada pegawai honorer saja dan pegawai yang baru diangkat P3K”.

Hanya dalam hitungan jam, video sidak Wali Kota Palembang Ratu Dewa ke Kantor Luah Pulokerto pun menjadi viral di media sosial. Lurah Pulokerto Amrullah, kepada wartawan menjelaskan, pada hari Jumat, 7 Maret 2025, saat Wali Kota sidak dirinya sudah masuk kantor pukul 07.00 ini dibuktikan dengan absensi fingerprint. “Setelah itu saya ke lapangan. Jam 8.30 kembali ke kantor tapi Pak Wali Kota sudah pergi”, katanya.

Berita Terkait

Image

Guru Besar Fisip Unila : Birokrasi Belum Mampu Merespon Isu Strategis Perubahan Iklim

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Penggiat Literasi-Tutor-Penulis & Penerbit Buku -- PALEMBANG - INDONESIA