Olahraga

Datuk Faisal Mursyid, Ratu Tisha dan Piala Dunia U-20

Datuk Faisal Mursyid (tengah) bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Wakil Ketua Umum PSII Ratu Tisha Destria pada Sarasehan Sepak Bola di Surabaya, 4 - 5 Maret 2023. (FOTO : FB @faisal mursyid)

KAKI BUKIT – Bersamaan dengan pelaksanaan “Sarasehan Sepak Bola“ yang digelar PSSI di Surabaya, 4 -5 Maret 2023, Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) – perusahaan pengelola Sriwijaya FC – di halaman media sosialnya mengunggah foto dirinya tengah salam komando dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang diapit Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha Destria.

Foto itu patut mendapat apresiasi dan komentar beragam. Melihat foto itu saya teringat foto yang pernah dikirim Faisal Mursyid yang akrab saya panggil “Datuk” empat tahun yang lalu via WA chat. Dalam foto itu ada Datuk Faisal Mursyid bersama Ratu Tisha Destria yang saat itu menjabat Sekretaris Jendral PSSI bertempat di ruang kerjanya.

Bagi saya foto tersebut sangat bersejarah dan menjadi saksi terkait dengan terpilihnya stadion Gelora Sriwijaya di komplek Jakabaring Sport City (JSC) sebagai salah satu host tempat pertandingan Piala Dunia U-20 yang akan berlangsung 20 Mei – 11 Juni 2023.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Bacuya Maskot Piala Dunia U-20 (FOTO : www.fifa.com)

FIFA telah melansir jadwal pertandingan 16 tim nasional yang akan berlaga pada Piala Dunia U-20 edisi 2021. Salah satu dari enam grup akan berlaga, pertandingannya akan berlangsung di stadion yang pernah menjadi tempat pertandingan pekan olahraga multi even dari Pekan Olahraga Nasional (PON), Sea Games, Islamic Solidarity Games (ISG) dan Asian Games.

Terpilihnya stadion Gelora Sriwijaya tempat pertandingan Piala Dunia U-20 bukan suatu yang tiba-tiba jatuh dari langit, bukan tanpa perjuangan. Ada sebuah perjuangan yang dilakukan oleh seorang tokoh sepak bola Sumatera Selatan (Sumsel) sehingga akhirnya nama stadion yang dibangun pada masa Gubernur Sumsel Rosihan Arsyad masuk dalam daftar stadion yang dibawa PSSI untuk bidding Piala Dunia U-20.

Tokoh tersebut adalah Datuk Faisyal Mursyid. Nama ini perlu diingat, dicatat dan disebut agar kemudian tidak ada yang tiba-tiba muncul menjadi pahlawan kesiangan mengklaim Stadion GJS atau Palembang menjadi salah satu host Piala Dunia U-20 edisi 2021 karena perjuangan dirinya.

Jadi siapa pun, tokoh atau pejabat yang kelak mengklaim paling berjasa jika stadion Gelora Sriwijaya terpilih menjadi venue pertandingan, maka saya akan memberikan kesaksian. “Bukan mereka yang berjasa. Datuk Faisal Mursyid lah yang punya peran dan berjasa!” Kesaksian ini bisa dilengkapi dengan konfirmasi langsung kepada Ratu Tisha yang kini menjadi Wakil Ketua Umum PSSI.

Ini perlu dicatat karena akan menjadi bagian catatan sejarah olah raga di Sumatera Selatan. Seperti halnya, saat Sumatera Selatan mengajukan diri tuan rumah PON XVI – 2004 adalah keinginan langsung dari Rosihan Arsyad yang saat itu menjabat Ketua Umum KONI Sumsel. (Bisa dibaca pada buku biografi Rosihan Arsyad “Menerjang Ombak Menembus Awan”)

Demikian pula saat Palembang menjadi tuan rumah Sea Games XXVI – 2011 yang didampingi Jakarta tercuat dari seorang Alex Noerdin yang menjabat Gubernur Sumsel (2008 – 2013 dan 2013 – 2018). Pada Sea Games XXV – 2009 yang berlangsung di Vientiane, Laos kontingen Indonesia dipimpin Chief de Mission (CDM) Alex Noerdin. Usai memimpin atlet Indonesia, Alex Noerdin menyampaikan keinginannya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono agar Sea Games XXVI berlangsung di Palembang.

Kembali ke bidding Piala Dunia U-20. Pada general meeting FIFA di Shanghai, China pada 24 Oktober 2019 Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) menetapkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Inilah sejarah pertama kali Indonesia menjadi tuan rumah kompetisi sepak bola tertua kedua FIFA setelah Piala Dunia.

Sebelum Indonesia ditetapkan sebagai tuang rumah Piala Dunia U-20 yang seharusnya berlangsung 2021 namun tertunda sampai dua tahun karena Pandemi Covid-19, sebagai pesaing Indonesia (PSSI) pada bidding calon tuan rumah Piala Dunia U-20 adalah Asosiasi Sepak Bola Brasil (CBF) dan Asosiasi Sepak Bola Peru (FPF).

Saat Indonesia bersiap mengikuti proses bidding calon tuan rumah Piala Dunia U-20, PSSI mendaftarkan delapan stadion sebagai calon venue tempat pertandingan dan semuanya stadion yang ada di pulau Jawa dan Bali. Berita Indonesia ikut bidding Piala Dunia U-20 tersebut tersebar luas di media nasional khususnya media online mainstream. Salah satu di Republika Online. (Silahkan cek jejak digitalnya)

Stadion Gelora Sriwijaya

Chat WA dengan Faisal Mursyid empat tahun lalu.

Setelah membaca berita pencalonan Indonesia tersebut, saya mengirim link berita Republika Online via WA kepada Datuk Faisal pada 22 Agustus 2019 pada pukul 13.21 WIB dan saya mengirim pertanyaan, “Mengapa stadion Gelora Sriwijaya tidak termasuk? Kalau masalah transportasi bukan masalah, karena pada 2021 tol sudah jadi. Jadi akses semakin mudah. Kalau para pendukung akan mudah mencapai Palembang. Andai saja ... Moto GP akan ada dan Piala Dunia U-20 bisa berlangsung di JSC.”

Pesan terkirim itu tidak dijawab Datuk Faisal Mursyid. Beberapa jam berselang, pada malam hari Datuk mengirim foto dirinya bertemu Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI Ratu Tisha Destria di ruang kerjanya. Tak ada komentar apa pun yang tertulis di bawahnya.

Kemudian, ternyata di situ sejarah mulai dicatat. Kemudian, Datuk Faisal memberi tahu bahwa PSSI memasukan stadion Gelora Sriwijaya di komplek Jakabaring Sport City sebagai salah satu kandidat venue atau host Piala Dunia U-20 2021.

Berikut delapan stadion yang diajukan PSSI untuk bidding tersebut, adalah Gelora Bung Karno (Jakarta), stadion Pakansari (Bogor), stadion Patriot Candrabaga (Bekasi), stadion Wibawa Mukti (Bekasi), stadion Si Jalak Harupat (Bandung), stadion Manahan (Solo), stadion Mandala Krida (Yogyakarta) dan stadion I Wayan Dipta (Gianyar).

Berita Terkait

Image

Rasisme Menerpa Sepak Bola Indonesia

Image

Kandas Mimpi Datuk Talangik pada Piala Dunia U-20

Image

Tim FIFA Inspeksi Stadion Gelora Sriwijaya untuk Piala Dunia U-20

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Penggiat Literasi-Tutor-Penulis & Penerbit Buku -- PALEMBANG - INDONESIA